Kanal

SPBU Bunut Diduga Jual BBM Bersubsidi Ke Mafia Jerigen

PELALAWAN- BM- Apakah tidak terjangkau pengawasan pertamina atau ada permainan petugas,  SPBU Kompak No.16.283.046 Diduga melakukan praktek penjualan BBM jenis premium dan solar ke sejumlah mafia jerigen.

Kondisi ini terjadi hampir setiap pasokan BBM masuk ke SPBU Bunut ini, belum lagi unit tanki sampai dilokasi sudah pemandangan biasa puluhan bahkan ratusan jerigen sudah antri dilokasi SPBU tersebut.

Ahad ( 19/4/21) pemandangan serupa juga terjadi ratusan jerigen antri mengambil BBM Jenis Premium dan Solar di lokasi SPBU Kompak Bunut ini, sehingga stok BBM yang seyoga nya di peruntukkan untuk masyarakat luas, hanya berselag berapa jam lansung habis.

" Saya sering kali mau mengisi BBM jenis premium di SPBU ini pada pagi harinya, hampir setiap saat kosong, sementara saya tau malamnya tanki pertamina masuk menghantar pasokan BBM jenis Premium dan Solar, "Ujar Amir (34) salah seorang warga bunut yang merasa kesal dengan prilaku SPBU ini.

Lanjut Amir, dirinya juga mendapat informasi bahwa BBM jenis solar yang masuk ke SPBU Kompak Bunut ini juga di borong oleh oknum mafia minyak untuk dijual ke sejumlah perusahaan.

" Ini sudah tidak rahasia lagi, BBM subsidi di jual ke Industri padahal ini jelas di peruntukkan untuk masyarakat bawah, namun dengan permainan pihak SPBU dengan Mafia BBM ini, tidak hanya masyarakat yang di rugikan tetapi juga negara," tambahnya.

Sebagai informasi tambahan, SPBU yang sudah tua ini bahkan melakukan pengisian BBM kek kendraan warga dengan menggunakan literan tangan manual, sebab salah satu pompa nya rusak sejak lama dan tidak juga kunjung di perbaiki.

" SPBU kok isi dengan literan tangan, kok pemiliknya hanya mau untung besar tanpa memikirkan pelayanan dan hak hak konsumen," ujarnya.

Terkait dugaan adanya permainan BBM Bersubsidi jenis Premium dan Solar oleh SPBU Kompak Bunut ini, saat di mintai keterangan dan konfirmasi kepada pihak pengelola SPBU memilih diam dan tidak ada jawaban hingga berita ini di rilis.*** ( JC)

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER