PELALAWAN- Video panglima besar DPP Lembaga Laskar Melayu Bersatu ( LLMB) Ismail Amir menyudutkan LLMB Pelalawan dengan memperbandingkan dengan kegiatan Pelantikan Pengurus LLMB Kepri ,menuai kecaman oleh sejumlah tokoh dan masyarakat Pelalawan.
Diketahui, dalam video berdurasi 1,42 menit itu, jelas Ismail Amir menyudutkan sambutan LLMB Pelalawan saat kegiatan pelantikan pengurus, dengan bahasa " disediakan dengan hotel berkepinding dan hotel kayu balak.
"kita tidak masuk dalam persoalan internal LLMB nya, namun kita sangat menyayangkan seorang ketua di organisasi LLMB mengeluarkan bahasa yang demikian, jelas la sangat melukai perasaan anak anak Pelalawan, ideal nya jika dia ingin di besarkan, di anggap seperti raja, berlaku la bijak dan tidak mengkotak-kotakkan sambutan" ujar Siswanda HM Seorang tokoh Pemuda Pelalawan kepada Media Selasa ( 25/1/22).
Lanjut Wanda, kita mendengar dalam video tersebut juga menyebut nama bupati Pelalawan, yang seolah-olah memberhentikan dirinya berpidato, sehingga statman seperti itu, juga tidak layak di munculkan oleh seorang yang di anggap tokoh.
"Jika pun iya mungkin bupati mau cepat berpidato, tentu ada alasan tertentu sebab bupati punya agenda dan kegitan yang sudah terjadwal" tambahnya.
Terkait dengan adanya video tersebut, beragam komentar muncul di Pelalawan, mulai dari menyudutkan seorang Ismail Amir yang di anggap sebagai Panglima besar yang tidak layak memimpin LLMB sampai kepada, adanya kalimat menyudutkan anak Pelalawan.
"Kita minta klarifikasi saja, jika memang dia ingin menasehati LLMB Pelalawan masih ada cara yang bijak, musyawarah, panggil LLMB nya, dan berikan penyejuk "sitawa sidingin", bukan dengan menghujat dan membandingkan" tuturnya*** ( jcr)