Tim SAR Gabungan Masih Berjibaku Mencari Korban Tenggelam Di Sungai Desa Makmur Pangkalan Kerinci
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Tim Search and Rescue (SAR) gabungan BPBD Pelalawan,Satpol Air Polres Pelalawan dan relawan dari masyarakat berjibaku mencari korban tenggelam sungai Graha SP6 Desa Makmur. Minggu (20/10/2024) di Sungai Sp6 Desa Makmur. Pencarian korban dimulai sejak hari Sabtu hingga malam dan sampai siang ini, korban belum ditemukan.
Kasatpol Air Polres Pelalawan AKP Ade Santoso ketika dikonfirmasi awak media membenarkan adanya kejadian korban tenggelam di sungai Graha Sp6 Desa Makmur Kecamatan Pangkalan Kerinci. Atas perintah langsung dari Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK, tim Satpol Air bersama tim SAR langsung melakukan pencairan sejak sabtu sore hingga malam.
Berdasarkan informasi dari orang tua korban tenggelam,orang tua korban pada hari Sabtu tgl 19 Oktober 2024 sekira jam 12.00 wib. Mencari anaknya yang tidak ditemukan pada siang itu. Pada siang itu teman korban dan masyarakat yang ikut mencari menemukan sepeda korban dan sepasang sendal berada dipinggir sungai Graha Sp6 Desa Makmur.
Diketahui sebelumnya korban (Y) 12 tahun ini memiliki hobby berendam didalam air dan bermain sendirian. Ketika siang Sabtu itu salah satu masyarakat Guntur, pemanen Jagung sempat melihat korban sedang berendam di sungai Graha sendirian.
"Atas adanya laporan korban hilang tenggelam disungai Graha Desa Makmur, Kami tim Satpol Air Polres Pelalawan dapat perintah langsung dari Kapolres Pelalawan AKBP Afrizal Asri SIK. Tim segera melakukan pencarian dari sore Sabtu hingga malam hari, "Jelas Kasatpol Air AKP Ade Santoso.
Pencarian korban masih dilakukan hingga siang Minggu, 20 Oktober 2024.Namun korban hingga Siang ini belum ditemukan. Pencarian korban akan terus dilanjutkan sampai ditemukan.
Tim di lapangan masih berjibaku menyusuri area sungai menggunakan satu perahu karet dan peralatan menyelam lainnya.
Hanya saja, kata dia, dalam melakukan pencarian pihaknya terkendala air sungai yang cukup deras dan keruh, akibat hujan semalam.Kondisi air yang cukup deras dan keruh,sehingga menyulitkan petugas dalam mencari keberadaan korban.
Meskipun demikian, pihaknya dan tim SAR gabungan akan tetap berjuang mencari keberadaan korban, bahkan pencarian akan dilakukan hingga malam hari sampai ketemu. Tegas Kasatpol Air AKP Ade Santoso.