10 Atlet Pelajar Pencak Silat Pelalawan Mengikuti International Indonesia Pencak Silat Open Championship

Selasa, 05 Agustus 2025

PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) International Indonesia Pencak Silat Open Championship ke-3 resmi di buka langsung oleh Wakil Mentri Pemuda dan Olah Raga Tuafik Hidayat. Senin (4/8/2025), di Gor Pemprovsu (Medan) Sumatra Utara. Sebanyak 2.265 Atlet pencak Silat dari 20 Negara mengikuti 3rd International Indonesia Pencak Silat Open Championship.

Pembukaan yang disiarkan langsung melalui kanal Youtube https://youtube.com/@internationalindonesianpencaks, resmi di buka oleh Wakil Mentri Pemuda dan Olah Raga Taufik Hidayat. Wamen Pemuda dan Olah Raga dalam sambutannya menyampaikan pencak silat adalah warisan budaya bangsa Indonesia. Saat ini pencak silat telah menyebar ke banyak negara. Meski begitu, pencak silat belum menjadi cabang olahraga utama di olimpiade.

Kejuaraan pencak silat internasional ini diikuti 145 peserta asal luar negeri,dari 20 negara yang mengirimkan kontingennya untuk bertanding di Sumut. Ini tentu sebuah kebanggaan bagi Indonesian dalam gelaran International Indonesia Pencak Silat Open Championship yang diselenggarakan oleh PB IPSI.

"Kami ucapkan selamat datang di Indonesian bagi atlet pencak Silat dari luar Negeri. Selamat bertanding bagi seluruh atlet pencak Silat baik dalam negeri maupun luar Negeri, junjung tinggi sportivitas, jadilah Pendekar Silat Sejati, " Tutupnya.

Dari pantauan media, diantara ribuan peserta atlet Pencak Silat, ada perguruan Silat yang berasal dari Provinsi Riau (Kabupaten Pelalawan). Perguruan Silat yang berasal dari Kabupaten Pelalawan tersebut merupakan perguruan PS Sinkay dibawah asuhan Pelatih IPSI Kabupaten Pelalawan Irfan Fuadi S.Pd.Gr.

Tim Media mengkonfirmasi Pelatih perguruan PS Sinkay Irfan Fuadi, mengatakan bahwa PS Sinkay diajang International Indonesia Pencak Silat Open Championship ke tiga mengirimkan 10 atlet pencak silat muda. Kesepuluh atlet tersebut mengikuti beberapa kelas pertandingan.

Daftar atlet PS Sinkay Kabupaten Pelalawan beserta kategori pertandingan yang diikuti adalah:

-Usia Dini 2 ,Dhiva (SD IT Albayan), Dirga dari SDN Bernas dan Zakki (SDN Bernas) 
-Pra Remaja ;Vebby, Lathifa(SMP Bernas) dan Agha (SMP Mutiara Harapan) 
-Remaja ada Maliq (SMA Mutiara Harapan),Fiona (SMA 1 Pangkalan Kerinci)dan Lutfi (SMANOR Prov. Riau) 
-Kelas Dewasa adalah Deco (UIR).

Ditambahkan Irfan, dengan adanya event ini tentu diharapkan dapat meningkatkan kecintaan generasi muda terhadap Pencak Silat. Karena pencak silat merupakan telah ditetapkan UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda pada sidang ke-14 di Bogota, Kolombia pada tahun 2019.

Pencak Silat merupakan identitas pemersatu bangsa Indonesia dan memiliki nilai-nilai persahabatan, serta aspek mental-spiritual,pertahanan diri, dan artistik. Sehingga sebagai generasi penerus bangsa tentu sudah wajib untuk meneruskan warisan Pencak Silat ini semakin mendunia.

"Kami mohon do'anya kepada masyarakat Riau, khususnya Masyarakat Kabupaten Pelalawan, semoga para atlet Muda ini bisa memenangkan setiap pertandingan dan mengharumkan nama daerah di Event International Indonesia Pencak Silat Open Championship ini," ujar Irfan Fuady.