Maling di pangkalan kerinci berani rusak dan ambil kabel optik trafo listrik BUMD tuah sekata milik Pemda

Rabu, 17 Desember 2025

PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Direktur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tuah Sekata, T. Efrisyah Putra, menyayangkan aksi pencurian kabel optik pada salah satu trafo listrik milik BUMD Tuah Sekata. Akibat kejadian tersebut, pasokan listrik ke sebagian pelanggan di wilayah KM 2 hingga KM 5 mengalami pemadaman total selama lebih dari enam jam, Rabu (17/12/2025).

T.Efrisyah Putra mengatakan, pencurian kabel optik tersebut tidak hanya merugikan perusahaan daerah, tetapi juga berdampak langsung terhadap pelayanan publik dan kenyamanan masyarakat. Listrik yang dikelola BUMD Tuah Sekata merupakan aset daerah yang sangat vital dalam mendukung aktivitas ekonomi dan kehidupan sehari-hari warga.

“Hilangnya kabel optik ini tentu sangat kami sesalkan. Dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat karena aliran listrik terhenti cukup lama. Selain itu, kejadian ini juga menimbulkan kerugian materiil bagi BUMD dan Pemerintah Daerah,” ujar T. Efrisyah Putra saat dikonfirmasi media.

Ia menjelaskan, nilai kerugian akibat pencurian kabel optik tersebut diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah, termasuk biaya perbaikan dan pemulihan jaringan listrik yang terdampak.

Atas kejadian tersebut, pihak BUMD Tuah Sekata akan menindaklanjuti kasus ini dengan melaporkannya secara resmi kepada aparat penegak hukum agar pelaku dapat diproses sesuai ketentuan yang berlaku.

“Kejadian ini akan kami laporkan kepada pihak berwajib. Kami berharap pelaku dapat segera terungkap sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali,” tegasnya.

Lebih lanjut, Dirut BUMD Tuah Sekata juga mengimbau masyarakat yang tinggal di sekitar lokasi trafo maupun jaringan listrik BUMD agar lebih peduli dan waspada terhadap aktivitas mencurigakan.

“Kami berharap masyarakat dapat ikut berperan aktif menjaga aset daerah. Jika melihat hal-hal yang mencurigakan di sekitar trafo atau jaringan listrik, segera laporkan kepada pihak terkait, RT setempat, atau aparat keamanan. Listrik BUMD adalah milik bersama yang harus kita jaga,” harap T. Efrisyah Putra.

BUMD Tuah Sekata berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan memperkuat pengamanan aset-aset vital daerah, agar kejadian serupa tidak kembali mengganggu pelayanan listrik kepada pelanggan di Kabupaten Pelalawan.