PTUN Pekanbaru Sidang Perkara Izin PT PKS, IUP Diterbitkan Dilokasi HTI
Rebutan nomor urut, dua caleg PAN duel hingga tewas
WANITA TEMAN WAKIL BUPATI ROHIL DIHOTEL TERNYATA SEORANG PEJABAT
Tak Kunjung Dapat Kepastian Anak Keponakan Minta INTASI Terkait Ukur Ulang Lahan PT Sari Lembah Subur
Pelalawan _ (Bentengmelayu.com) Sejumlah anak keponakan Batin Mudo Genduang dari Kampung Tanjung Sialang menyuarakan kekecewaan dan tuntutan mereka terhadap PT Sari Lembah Subur (SLS), yang merupakan anak perusahaan dari PT Astra Agro Lestari Tbk. Mereka menuding perusahaan tersebut telah merampas hak mereka serta menggusur kampung yang selama ini menjadi tanah pusaka mereka.
Kasus ini mencuat ke publik dan viral di platform TikTok dalam beberapa bulan terakhir, memicu kemarahan warga di dua kecamatan. Beberapa poin utama yang menjadi sorotan antara lain:
1.Aksi Demonstrasi di PKS Kerumutan Warga Kecamatan Kerumutan, khususnya para ibu, melakukan aksi unjuk rasa di pabrik kelapa sawit (PKS) Kerumutan. Aksi ini berujung pada mediasi di Kantor Bupati Pelalawan.
2.Orasi Pemuda Genduang Pemuda Genduang dalam sebuah demonstrasi menyatakan bahwa mereka tidak ingin dijajah di tanah mereka sendiri, yang kemudian menjadi viral.
3.Perubahan Bentuk Sungai Tanglo PT SLS dituding telah mengubah aliran Sungai Tanglo menjadi waduk untuk pengambilan air. Warga meminta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Kementerian Pertanian turun tangan, karena mereka sudah tidak percaya lagi pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pelalawan.
4.Pembuangan LimbahPT Sari Lembah Subur juga dituduh membuang limbah ke sungai melalui rawa, meskipun perusahaan telah menyangkal tuduhan ini. Namun, hingga saat ini tidak ada tindakan tegas dari pihak DLH Kabupaten Pelalawan.
5.Pengelolaan Lahan di Luar HGU Warga menyebut PT Sari Lembah Subur mengelola lahan di luar Hak Guna Usaha (HGU) di wilayah Dusun Genduang. Para ahli waris telah mendatangi Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Pelalawan untuk meminta klarifikasi mengenai peta yang berlaku, apakah milik BPN atau PT SLS.
Setelah mendatangi BPN, ahli waris merasa dirugikan karena BPN menyatakan bahwa peta yang sah adalah milik BPN, bukan peta PT SLS yang dianggap tidak jelas.
Selain itu, ahli waris mempertanyakan kehadiran oknum-oknum berseragam di lokasi perkebunan yang diduga berada di luar HGU. Mereka menilai seharusnya para petugas tersebut menjaga wilayah yang bermasalah di dalam HGU, bukan di luar.
Warga berharap PT Sari Lembah Subur bersikap legowo dan mengakui kesalahan mereka jika terbukti telah mendirikan perkebunan di atas tanah pusaka.
Masyarakat merasa sangat dirugikan oleh tindakan anak perusahaan PT Astra Agro Lestari, Tbk ini.
Namun hingga kini di konfirmasi ke humas melalui WhatsApp nya setiap ada Masalah antara Masyarakat hingga kini belum ada Jawaban dan tanggapan hingga rilis ini di tayangkan (Tim)
100 Personil Gabungan Amankan Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Calon Pilkada Kabupaten Pelalawan
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Kapolres Pelalawan A.
APBD P 2024 Riau Masih Proses Evaluasi di Kemendagri
RIAU _ (Bentengmelayu.com) Tim Anggaran Pemerintah D.
Ketua PGRI Riau DR Adolf Bastian M.Pd Tegaskan Peran Penting Guru dalam Sukseskan Pilkada 2024
RIAU _ (Bentengmelayu.com) Ketua PGRI Riau, DR.
Kapolres Pelalawan Pimpin Silaturahmi Pemilu Damai tahun 2024 di Kabupaten Pelalawan.
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com Ciptakan Cooling Syst.
Karna terjalin hubungan baik T. Efri Syahputra selama ini,4 orang pengusaha asal Malaysia dan cina siap berkolaborasi dengan BUMD tuah sekata
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Kunjungan kerja sala.
Mahasiswa Pecinta Alam Sayangkan Masih Ada Oknum Politikus Pasang Banner Kampanye di Pepohonan, Komitmen Terhadap Lingkungan Dipertanyakan
pelalawan _ (Bentengmelayu.com) Masih adanya oknum p.