PTUN Pekanbaru Sidang Perkara Izin PT PKS, IUP Diterbitkan Dilokasi HTI
Rebutan nomor urut, dua caleg PAN duel hingga tewas
WANITA TEMAN WAKIL BUPATI ROHIL DIHOTEL TERNYATA SEORANG PEJABAT
Tokoh Masyarakat Gondai Pertanyakan Lahan Ratusan Hektar Milik Mulyadi Candra
BENTENGMELAYU-PELALAWAN- Tokoh masyarakat Gondai kecamatan Langgam Kabupaten Pelalawan, Riau, mempertanyakan luas lahan yang dimiliki Mulyadi Candra, pasalnya diduga hampir setiap saat dirinya memperjualbelikan lahan di kawasan tersebut.
Salah Seorang tokoh pemuda Gondai Firmansyah kepada bentengmelayu.com Kamis ( 15/4/21) menceritakan bahwa sering di ketahui saudara Mulyadi Candra memperjual belikan lahan di sana.
"Saya heran prilakunya sudah layaknya seorang bathin yang memiliki kekuasaan terhadap tanah ulayat, bisa memperjual belikan lahan yang luas. Nah , prilaku dia ini diperparah lagi oknum yang ada di Gondai selalu mendukung Candra," ujarnya.
Sebagai informasi awal mulanya lahan Mulyadi Candra ini berasal dari kelompok Tani, namun saat ini kelompok taninya sudah tidak aktif, manajemen ini di duga sebagai topeng dirinya untuk menyelamatkan diri ketika Mulyadi Candra berkonflik dengan Koperasi Bina Jaya Langgam ( BJL ).
"Terkait dugaan dimilikinya ratusan hektar lahan di gondai ini kita akan mempertanyakan legalitas tanah si Candra ke dinas terkait. Apakah tanah ratusan hektar ini punya izin, jika memang tidak ada bukti kepemilikan dan hak nya, tentu akan kita laporkan ke pihak yang berwenang," tambahnya.
Anehnya, dilapangan ada ratusan hektar sawit setiap hari panen dan produksi, di sisi lain masih ada ratusan hektar yang belum ditanam, di lahan lain masih terlihat aktivitas stacking lahan baru untuk di tanam.
"Kami aja masyarakat tempatan sulit mengolah lahan, karena daerah kami di katakan kawasan masuk kawasan hutan, dengan kejadian ini kita menduga ada permainan oknum dari desa sehingga lahannya ini tidak ada titik kejelasan," tambahnya.
Lanjut Firmansyah, untuk memperjelas status lahan ini pihaknya juga akan menyurati pihak BPN Pelalawan dan instansi terkait sekaligus mempertanyakan status pemilikan lahan ini.
" Jika perlu dalam waktu dekat
Kita akan surati KLHK dan aparat hukum supaya ini tindak, kita maunya lahannya diukur ulang, sehingga masyarakat tidak dirugika," tutupnya.
Terkait persoalan ini Muliadi Candra saat di konfrmasi via selulernya menyangkal bahwa lahan miliknya di Gondai tidak ada persolan, memang di akuiya persoalan lahan itu terjadi
sejak tahun 2004 lalu bahka sudah pernah diproses hukum.
" Masalah terhadap lahan itu sudah ingkrah, kebun saya tidak ada masalah, jadi jika ada informsi yang demikian di sampaikan orang ke anda itu tidak benar," ujarnya.**( JC)
Refleksi Kecamatan Kuala Kampar Di Usia 76 Tahun, Jauh Dari Sentuhan Pembangunan.
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Kecamatan Kuala Kamp.
Akibat curah hujan yang tinggi,halaman sekolah SMPN 1 pangkalan kerinci banjir,untung Sabtu dan Minggu tidak sekolah.
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Hujan deras yang ter.
Kapolres Pelalawan Awasi Langsung Penerimaan Calon Anggota Polri Di Mapolres Pelalawan
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Kapolres Pelalawan A.
MPC Pemuda Pancasila kabupaten Pelalawan berbagi Takjil dan berikan Santunan untuk Anak Yatim
PELALAWAN _ (Bentengmelayu.com) Majelis Perwakilan C.
SAPMA PEMUDA PANCASILA KABUPATEN PELALAWAN WAKAFKAN 150 ALQURAN
Pelalawan _ (Bentengmelayu.com) Dalam rangka Program.
Kajati Riau hadiri Acara Buka Puasa Lembaga Adat Melayu Provinsi Riau
PEKANBARU _ (Bentengmelayu.com) Lembaga Adat Melayu .